Selasa, 28 Februari 2012

Asal mula Manchester United

ASAL – USUL MANCHESTER UNITED

Manchester United
Klub ini dibentuk pada tahun 1878 dengan nama Newton Heath Lancashire and Yorkshire Railway Football Club (Newton Heath LYR F.C.) oleh para pekerja rel kereta api di Newton Heath. Mereka bermain di sebuah lapangan kecil di North Road, dekat stasiun kereta api Piccadilly Manchester selama lima belas tahun, sebelum pindah ke Bank Street di kota dekat Clayton pada 1893. Tim sudah menjadi anggota Football League setahun sebelumnya dan mulai memutuskan hubungannya dengan stasiun kereta api, untuk menjadi sebuah perusahaan mandiri, mengangkat seorang sekretaris dan membuang nama belakang “LYR” sehingga menjadi Newton Heath F.C saja.
Namun pada tahun 1902, tim nyaris bangkrut, dengan utang lebih dari £2500 dan bahkan lapangan Bank Street mereka pun telah ditutup. Hanya beberapa saat sebelum klub diputuskan untuk dibubarkan, klub tiba-tiba mendapatkan suntikan dana dari J.H. Davies, direktur sebuah perusahaan bir Manchester Breweries. Ceritanya adalah sang kapten tim, Harry Stafford, memamerkan anjingnya pada acara pengumpulan dana untuk klub. Anjing berjenis St. Bernard itu ditaksir oleh Davies dan ia ingin membelinya. Tawaran itu ditolak Stafford dan sebagai gantinya ia menawarkan Davies untuk menginvestasikan uangnya pada klub sepakbolanya sekaligus menjadi chairman Newton Heath FC. Tawaran itu diterima dan selamatlah Newton Heath dari kebangkrutan. Setelah itu diadakanlah sebuah rapat untuk mengganti nama klub untuk menandai awal kebangkitan klub. Nama ‘Manchester Central’ dan ‘Manchester Celtic’ mencuat untuk menjadi kandidat kuat nama baru sebelum Louis Rocca, seorang anak muda imigran Italia, berkata “Bapak-bapak, mengapa tidak kita pakai nama Manchester United ?” Nama yang diusulkan Rocca disetujui dan secara resmi mulai dipakai pada 26 April 1902. Davies sang chairman baru, juga memutuskan untuk mengganti warna tim dari hijau keemasan menjadi merah-putih sebagai warna Manchester United.
Mereka kemudian berpromosi ke Divisi Satu setelah finis diurutan dua Divisi Dua musim 1905–06. Musim pertama mereka di Divisi Satu berakhir kurang baik, mereka menempati urutan 8 klasmen. Akhirnya mereka memenangkan gelar liga pertamanya pada tahun 1908. Manchester City sedang diselidiki karena menggaji pemain diatas regulasi yang ditetapkan FA. Mereka didenda £250 dan delapan belas pemain mereka dihukum tidak boleh bermain untuk mereka lagi. United dengan cepat mengambil kesempatan dari situasi ini, merekrut Billy Meredith dan Sandy Turnbull, dan lainnya. Pemain baru ini tidak boleh bermain dahulu sebelum tahun Baru 1907, akibat dari skors dari FA. Mereka mulai bermain pada musim 1907–08 dan United membidik gelar juara saat itu. Kemenangan 2–1 atas Sheffield United memulai kemenangan beruntun sepuluh kali United. Namun pada akhirnya, mereka menutup musim itu dengan keunggulan 9 poin dari rival mereka, Aston Villa.
Klub membutuhkan waktu dua tahun untuk membawa trofi lagi, mereka memenangkan trofi Liga Divisi Satu untuk kedua kalinya pada musim 1910–11. United pindah ke lapangan barunya Old Trafford. Mereka memainkan pertandingan pertamanya di Old Trafford pada tanggal 19 Februari 1910 melawan Liverpool, tetapi mereka kalah 4-3. Mereka tidak mendapat trofi lagi pada musim 1911–12, mereka tidak didukung oleh Mangnall lagi karena dia pindah ke Manchester City setelah 10 tahunnya bersama United. Setelah itu, mereka 41 tahun bermain tanpa memenangkan satu trofi pun.
United kembali terdegradasi pada tahun 1922 setelah sepuluh tahun bermain di Divisi Satu. Mereka naik divisi lagi tahun 1925, tetapi kesulitan untuk masuk jajaran papan atas liga Divisi Satu dan mereka turun divisi lagi pada tahun 1931. United meraih mencapaian terendah sepanjang sejarahnya yaitu posisi 20 klasemen Divisi Dua 1934. kekuatan mereka kembali ketika musim 1938–39.
Era Busby (1945–1969)
Pada tahun 1945, Matt Busby ditunjuk menjadi manager dari tim yang berbasis di Old Trafford ini. Dia meminta sesuatu yang tidak biasa pada pekerjaannya, seperti menunujuk tim sendiri, memilih pemain yang akan direkrut sendiri dan menentukan jadwal latihan para pemain sendiri. Dia telah kehilangan lowongan manager di klub lain, Liverpool F.C., karena pekerjaan yang diinginkannya itu dirasa petinggi Liverpool adalah pekerjaan seorang direktur, tetapi United memberikan kesempatan untuk ide inovatifnya. Pertama, Busby tidak merekrut pemain, melainkan seorang asisten manager yang bernama Jimmy Murphy. Keputusan menunjuk Busby sebagai manager merupakan keputusan yang sangat tepat, Busby membayar kepercayaan pengurus dengan mengantar United ke posisi kedua liga pada tahun 1947, 1948 and 1949 dan memenangkan Piala FA tahun 1948. Stan Pearson, Jack Rowley, Allenby Chilton, dan Charlie Mitten memiliki andil yang besar dalam pencapaian United ini.
Charlie Mitten pulang ke Colombia untuk mencari bayaran yang lebih baik, tetapi kemampuan pemain senior United lainnya tidak menurun dan mereka kembali meraih gelar Divisi Satu pada 1952. Busby tahu, bahwa tim sepak bola tidak hanya melulu mangandakan pengalaman pemainnya, maka, dia juga berpikir untuk memasukkan beberapa pemain muda. Pertama-tama, pemain muda seperti Roger Byrne, Bill Foulkes, Mark Jones dan Dennis Viollet, membutuhkan waktu untuk menunjukkan permainan terbaik mereka, akibatnya United tergelincir ke posisi 8 pada 1953, tetapi tim kembali memenangkan liga tahun 1956 dengan tim yang usia rata-rata pemainnya hanya 22 tahun, mencetak 103 gol. Kebijakan tentang pemain muda ini mengantarkannya menjadi salah satu manager yang paling sukses menangani Manchester United (pertengahan 1950-an, pertengahan akhir 1960-an dan 1990-an). Busby mempunyai pemain bertalenta tinggi yang bernama Duncan Edwards. Pemuda asal Dudley, West Midlands memainkan debutnya pada umur 16 tahun di 1953. Edwards dikatakan dapat bermain disegala posisi dan banyak yang melihatnya bermain mengatakan bahwa dia adalah pemain terbaik. Musim berikutnya, 1956–57, mereka menang liga kembali dan mencapai final Piala FA, kalah dari Aston Villa. Mereka menjadi tim Inggris pertama yang ikut serta dalam kompetisi Piala Champions Eropa, atas kebijakan FA. Musim lalu, FA membatalkan hak Chelsea untuk tampil di Piala Champions. United dapat mencapai babak semi-final dan kemudian dikandaskan Real Madrid. Dalam perjalanannya ke semi-final, United juga mencatatkan kemenangan yang tetap menunjukkan bahwa mereka adalah tim besar, mengalahkan tim juara Belgia Anderlecht 10–0 di Maine Road.
Tragedi Munich 1958
Tragedi terjadi pada musim berikutnya, ketika pesawat yang membawa tim pulang dari pertandingan Piala Champions Eropa mengalami kecelakaan saat mendarat di Munich, Jerman, untuk mengisi bahan bakar. Tragedi Munich tanggal 6 Februari 1958 itu merenggut nyawa 8 pemain tim – Geoff Bent, Roger Byrne, Eddie Colman, Duncan Edwards, Mark Jones, David Pegg, Tommy Taylor dan Liam “Billy” Whelan – dan 15 penumpang lainnya, termasuk beberapa staf United, Walter Crickmer, Bert Whalley dan Tom Curry. Terjadi 2 kali pendaratan sebelum yang ketiga terjadi kesalahan fatal, yang disebabkan tidak stabilnya kecepatan pesawat karena adanya lumpur. Penjaga gawang United Harry Gregg mempertahankan kesadaran saat kecelakaan itu dan dibawah ketakutan pesawat akan meledak, menyelamatkan Bobby Charlton and Dennis Viollet dengan mengencangkan sabuk pengamannya. Tujuh pemain United menginggal dunia di tempat sedangkan Duncan Edwards tewas ketika perjalanan menuju rumah sakit. Sayap kanan Johnny Berry juga selamat dari kecelakaan itu, tetapi cedera membuat karir sepak bolanya berakhir cepat. Dokter Munich mengatakan bahwa Matt Busby tidak memiliki banyak harapan, namun ia pulih dengan ajaibnya dan akhirnya keluar dari rumah sakit setelah dua bulan dirawat di rumah sakit.
Ada rumor bahwa tim akan mengundurkan diri dari kompetisi, namun ketika Jimmy Murphy mengambil alih posisi manager ketika Busby dirawat di rumah sakit, klub melanjutkan kompetisinya. Meskipun kehilangan banyak pemain, mereka bisa mencapai final Piala FA 1958, dimana mereka kalah dari Bolton Wanderers. Akhir musim, UEFA menawarkan FA untuk dapat mengirimkan United dan juara liga Wolverhampton Wanderers untuk berpartisipasi di Piala Champions untuk penghargaan kepada para korban kecelakaan, namun FA menolak. United menekan Wolves pada musim berikutnya dan menyelesaikan liga di posisi kedua klasemen; tidak buruk untuk sebuah tim yang kehilangan sembilan pemain akibat Tragedi Munich.
Busby membangun kembali tim di awal dekade 60-an, membeli pemain seperti Denis Law dan Pat Crerand. Mungkin orang yang paling terkenal dari sejumlah pemain muda ini adalah pemuda Belfast yang bernama George Best. Best memiliki keatletikkan yang sangat langka. Tim memenangkan Piala FA tahun 1963, walaupun hanya finis diurutan 19 Divisi Satu. Keberhasilan di Piala FA membuat pemain menjadi termotivasi dan membuat klub terangkat pada posisi kedua liga tahun 1964, dan memenangkan liga tahun 1965 dan 1967. United memenangkan Piala Champions Eropa 1968, mengalahkan tim asuhan Eusébio SL Benfica 4–1 dipertandingan final, menjadi tim Inggis pertama yang memenagkan kompetisi ini. Tim United saat itu memiliki Pemain Terbaik Eropa, yaitu: Bobby Charlton, Denis Law and George Best. Matt Busby mengundurkan diri pada tahun 1969 dan digantikan oleh pelatih tim cadangan, Wilf McGuinness.
Masa sulit (1969–1986)
United mengalami masa-masa sulit ketika ditangani Wilf McGuinness, selesai diurutan delapan liga pada musim 1969–70. Kemudian dia mengawali musim 1970–71 dengan buruk, sehingga McGuinness kembali turun jabatan menjadi pelatih tim cadangan. Busby kembali melatih United, walaupun hanya 6 bulan. Dibawah asuhan Busby, United mendapat hasil yang lebih baik, namun pada akhirnya ia meninggalkan klub pada tahun 1971. Dalam waktu itu, United kehilangan beberapa pemain kuncinya seperti Nobby Stiles dan Pat Crerand.
Manager Celtic yang berhasil membawa Piala Champions ke Glasgow, Jock Stein, ditunjuk untuk mengisi posisi manager – Stein telah menyetujui kontrak secara verbal dengan United, tetapi membatalkannya — . Frank O’Farrell ditunjuk sebagai suksesor Busby. Seperti McGuinness, O’Farrell tidak bertahan lebih dari 18 bulan, bedanya hanya O’Farrell bereaksi untuk menanggulangi penampilan buruk dari United dengan membawa muka baru ke dalam klub, yang paling nyata adalah direkrutnya Martin Buchan dari Aberdeen seharga £125,000. Tommy Docherty menjadi manager diakhir 1972. Docherty, atau “Doc”, menyelamatkan United dari degradasi namun United terdegradasi pada 1974, yang saat itu trio Best, Law and Charlton telah meninggalkan klub. Denis Law pindah ke Manchester City pada musim panas tahun 1973. Pemain seperti Lou Macari, Stewart Houston dan Brian Greenhoff direkrut untuk menggantikan Best, Law and Charlton, namun tidak menghasilkan apa-apa.
Tim meraih promosi pada tahun pertamanya di Divisi Dua, dengan peran besar pemain muda berbakat Steve Coppell yang bermain baik pada musim pertamanya bersama United, bergabung dari Tranmere Rovers. United mencapai Final Piala FA tahun 1976, tetapi mereka dikalahkan Southampton. Mereka mencapai final lagi tahun 1977 dan mengalahkan Liverpool 2–1. Didalam kesuksesan ini, Docherty dipecat karena diketahui memiliki hubungan dengan istri fisioterapi.
Dave Sexton menggantikan Docherty di musim panas 1977 dan membuat tim bermain lebih defensif. Gaya bermain ini tidak disukai suporter, mereka lebih menyukai gaya menyerang Docherty dan Busby. Beberapa pemain dibeli Sexton seperti Joe Jordan, Gordon McQueen, Gary Bailey dan Ray Wilkins, namun tidak dapat mengangkat United menembus ke papan atas, hanya sekali finis diurutan kedua, dan hanya sekali lolos ke babak final Piala FA, dikalahkan Arsenal. Karena tidak meraih gelar, Sexton dipecat pada tahun 1981, walaupun ia memenangkan 7 pertandingan terakhirnya.
Dia digantikan manager flamboyan Ron Atkinson. Atkinson langsung memecahkan rekor transfer di Inggris dengan pembelian gelandang Bryan Robson dari West Brom. Robson disebut-sebut merupakan pemain tengah terbaik sepeninggal Duncan Edwards. Tim Atkinson memiliki pemain baru seperti Jesper Olsen, Paul McGrath dan Gordon Strachan yang bermain bersama Norman Whiteside dan Mark Hughes. United memenangkan Piala FA 2 kali dalam 3 tahun, pada 1983 dan 1985, dan diunggulkan untuk memenangkan liga musim 1985–86 setelah memenangkan 10 pertandingan liga pertamanya, membuka jarak 10 poin dengan saingan terdekatnya sampai Oktober 1986. Penampilan United kemudian menjadi buruk dan United mengakhiri musim di urutan 4 klasemen. Hasil buruk United terus berlanjut sampai akhir musim dan dengan hasil yang buruk yaitu diujung batas degradasi, pada November 1986, Atkinson dipecat.
Era Alex Ferguson (1986–sekarang)
Sebelum Treble (1986-1998)
Alex Ferguson datang dari Aberdeen untuk menggantikan Atkinson dan mengantarkan klub meraih posisi 11. Musim berikutnya yaitu musim 1987–88, United menyelesaikan liga di posisi kedua, dengan Brian McClair yang menjadi pencetak 20 gol liga setelah George Best.
United mengalami masa sulit 2 musim berikutnya. Dengan pembelian pemain yang cukup banyak, Ferguson tidak dapat memenuhi harapan suporter. Alex Ferguson telah berada dalam bahaya pemecatan pada awal 1990, tetapi sebuah gol dari Mark Robins membawa United menang 1–0 atas Nottingham Forest dibabak ketiga Piala FA. Ini membuat Ferguson terselamatkan dan pada akhirnya United memenangkan Piala FA, setelah mengalahkan Crystal Palace di partai ulang babak final. United memenangkan Winners’ Cup Eropa di 1990–91, mengalahkan juara Spanyol musim itu, Barcelona di final, tetapi mengecewakan di musim berikutnya karena di liga mereka kalah dari saingannya waktu itu, Leeds United.
Kedatangan Eric Cantona dari Leeds United di November 1992 merupakan sebuah langkah krusial United saat itu. Cantona cepat beradaptasi bersama pemain bertalenta hebat lain, seperti Gary Pallister, Denis Irwin, Paul Ince serta bintang baru yang mulai bersinar, Ryan Giggs. Mereka mengakhiri musim 1992-1993 sebagai juara untuk pertama kalinya sejak 1967. Tahun berikutnya, musim 1993-1994 mereka memenangkan liga dan Piala FA untuk melengkapi Double mereka yang sedikit banyak terbantu pula oleh pembelian Roy Keane, gelandang dengan determinasi hebat, dari Nottingham Forest. Pada 20 Januari 1994, United bersedih karena legenda dan presiden klub, Matt Busby, meninggal.
Musim 1994-1995, Cantona yang emosional mendapatkan sangsi skors 8 bulan karena menendang seorang suporter Crystal Palace yang mengejeknya saat laga. Musim itu United hanya menjadi runner up baik di liga maupun di Piala FA. Awal musim berikutnya, Ferguson membuat berang fans United dengan penjualan pemain-pemain kunci untuk digantikan dengan sederetan anak-anak muda hasil binaan klub seperti David Beckham, Gary Neville, Phil Neville dan Paul Scholes. Seorang jurnalis televisi terkenal, Alan Hansen, sempat berujar “ Anda tidak akan pernah dapat memenangkan sesuatu dengan anak-anak muda”. Kenyataannya, anak-anak muda Ferguson tersebut justru tampil mengkilap bagi United dan bahkan terpilih masuk tim nasional Inggris. Hebatnya, United mendapatkan Double nya lagi di musim 1995-1996, ini adalah kali pertama sebuah klub Inggris bisa dalam 2 tahun berurutan mendapatkan gelar ganda, yang kemudian muncul istilah “Double Double”. Mereka memenangkan lagi liga Premier musim 1996–97 dan Eric Cantona menyatakan pensiun dari sepak bola profesional pada usia 30. Mereka mengawali musim 1997–98 dengan baik, tetapi mengakhiri liga pada posisi dua klasemen, dibawah pemenang dua gelar, Arsenal.
Saat Treble (1998-1999)
Musim 1998-1999 Manchester United bukan hanya musim yang paling sukses dalam sejarah United tetapi juga dalam sejarah semua klub Inggris. United memenangkan Treble – juara liga Premier, juara Piala FA dan juara Liga Champions Eropa dalam satu musim. United berhasil memenangkan liga pada pertandingan terakhir melawan Tottenham Hotspur dengan skor 2–1, ketika Arsenal menang 1–0 atas Aston Villa. Memenangkan liga Premier disebut Ferguson adalah bagian yang tersulit. Piala FA mereka rengkuh setelah di final menghantam Newcastle dengan skor 2-0. Pada pertandingan terakhir mereka musim itu, pertandingan Final Liga Champions Eropa 1999, mereka mengalahkan Bayern Munich, pertandingan tersebut disebut-sebut sebagai comeback terbaik yang pernah ada, ketinggalan 0-1 sampai dengan injury time dan mencetak gol dua kali di menit-menit terakhir untuk memastikan kemenangan dramatis 2–1. Manchester United juga memenangkan Piala Interkontinental (Piala Dunia Antar Klub) setelah mengalahkan Palmeiras 1–0 di Tokyo.
Setelah Treble (1999–sekarang)
United memenangkan liga tahun 2000 dan 2001, tetapi mereka gagal meraih kembali trofi kompetisi Eropa. Pada tahun 2000, Manchester United menjadi salah satu dari 14 pendiri kelompok G-14. Ferguson mengadopsi gaya permainan bertahan dan tetap gagal di kompetisi Eropa dan United menyelesaikan liga pada urutan ketiga klasemen. Mereka meraih kembali gelar liga musim berikutnya dan memulai musim dengan sangat baik, namun penampilan mereka memburuk ketika Rio Ferdinand menerima skorsing 8 bulan karena gagal dalam tes doping. Tahun 2004, mereka memenangkan Piala FA, setelah mengalahkan Millwall.
Musim 2004-05, produktivitas gol United berkurang, yang disebabkan oleh cederanya Ruud van Nistelrooy dan United menyelesaikan musim tanpa meraih satu gelar pun. Kali ini, Piala FA dimenangkan oleh Arsenal yang mengalahkan United melalui adu penalti. Di luar lapangan, cerita utamanya adalah kemungkinan klub diambil alih oleh pihak luar dan pada akhir musim, Malcolm Glazer, seorang pengusaha asal Amerika Serikat yang juga pemilik klub American football NFL Tampa Bay Bucaneers, telah memiliki kepemilikan United.
United melakukan awal buruk pada musim 2005–06, Roy Keane pergi untuk bergabung dengan Celtic setelah ia mengkritik pemain United lainnya yang ia rasa tampil tanpa loyalitas dan determinasi. MU kemudian gagal melewati babak knock-out Liga Champions untuk pertama kalinya selama satu dekade setelah kalah dari tim asal Portugal, Benfica. Musim ini adalah musim yang buruk bagi United karena pemain kunci mereka seperti, Gabriel Heinze, Alan Smith, Ryan Giggs dan Paul Scholes cedera. Mereka hanya meraih satu gelar musim itu, Piala Liga, mengalahkan tim promosi Wigan Athletic dengan skor 4–0. United memastikan tempat di urutan kedua klasemen liga dan lolos otomatis ke Liga Champions setelah mengalahkan Charlton Athletic 4–0. Akhir musim 2005–06, satu dari penyerang kunci, Ruud van Nistelrooy, meninggalkan klub dan bergabung dengan Real Madrid, karena hubungannya dengan Alex Ferguson retak.
Musim 2006-07 Ferguson mulai memperlihatkan lagi gaya permainan United yang menyerang seperti pada dekade 90-an, mencetak 20 gol lebih di 32 pertandingan. Pada Januari 2007, United mendapatkan Henrik Larsson dengan status pinjaman selama 2 bulan dari Helsingborgs, dan pemain itu memiliki peran penting dalam pencapaian United di Liga Champions, dengan harapan meraih Treble kedua; namun setelah mencapai babak semi-final, United kalah dari A.C. Milan 3–5(agregat).
Dalam perayaan ke-50 keikutsertaan Manchester United dalam kompetisi Eropa, dan juga perayaan ke-50 dari Treaty of Rome, Manchester United bertanding melawan Marcello Lippi dan tim Eropa XI di Old Trafford pada 13 Maret 2007. United memenangkan pertandingan 4–3.
Empat tahun setelah gelar terakhir mereka, United meraih kembali gelar juara liga pada 6 Mei 2007, setelah Chelsea bermain imbang dengan Arsenal, meninggalkan the Blues tujuh poin dibelakang dengan menyisakan 2 pertandingan, diikuti kemenangan United 1–0 dalam derby Manchester hari sebelumnya, mengantarkan United ke gelar kesembilan Premiership-nya dalam 15 tahun eksistensinya. Namun, mereka tidak dapat mencapai double keempat mereka, karena Chelsea mengalahkan United 1-0 di final Piala FA 2007 yang berlangsung di Stadion Wembley yang baru.
Pada 11 Mei 2008, United kembali meraih gelar liga setelah mengalahkan Wigan 2-0 di pertandingan terakhir untuk memastikan gelar tersebut, disusul gelar Liga Champion pada tanggal 21 Mei 2008 yang diraih dengan mengalahkan Chelsea 6-5 di final melalui adu penalti setelah bermain seri 1-1.

Awal Terjadinya Android


Suatu ketika Google, raksasa search engine, membeli Android inc, yang dipimpin Andy Rubin. Setelah dibeli, Google mengangkat Andy Rubin sebagai Vice President of Engineering urusan android, google menyadari, Andy Rubin yang berkutat di android adalah orang yang paling mengerti tentang android, orang ini tetap harus memimpin. (Bandingkan dengan kisah Steve Jobs di Apple inc, dia yang membuat apple, dia memberi rohnya, saat membesarkan Apple, eh dia bisa disingkirkan dari Apple sampai harus membuat Next computer, dan akhirnya kembali ke Apple menghasilkan kejayaan)
Saat itu digelar meeting, untuk mendengarkan visi dan misi dari Android yang dibawakan oleh Andy Rubin. Hadir disana adalah VP Engineering google, Vic Gundotra. Ketika meeting baru mulai dan Andy siap memaparkan apa itu android, Vic langsung menyela dengan skeptis, dengan pertanyaan:
"Andy, apa dunia ini benar masih butuh mobile operating system lain?"
Usaha google adalah di mesin pencari dan iklan, dan mesin pencari google
sudah ada disetiap smartphone. Saat itu di dunia sudah ada banyak operating system, ada Windows Mobile, ada Blackberry, ada Symbian , dan ada rajanya smartphone, Apple dengan iPhone or iOS nya, belum lagi operating system kecil lain. Dan Andy menjelaskan demikian, ada 2 point utama kenapa android harus dibuat.
Point pertama.
Saat ini kita sedang kritis, dan butuh sebuah operating system yang free dan terbuka (open source) supaya setiap developer bisa bebas berinovasi di setiap level di dalamnya. Dengan cara ini para pembuat handset atau vendor bisa membuat handset sesuai keinginannya, boleh layar 2", 3" atau 4". Boleh pakai keyboard, boleh tidak., boleh ada kamera depan atau tidak.. Dan nanti semua operator bisa ikut bergabung bersama sesuai kemampuan mereka, boleh 2G, 3G, 4G, LTE, Wimax, boleh CDMA boleh GSM dll.
Akhirnya nanti adalah konsumen yang diuntungkan, mereka bisa menentukan sendiri handset smartphone android mana yang terbaik menurut mereka, sesuai kebutuhan, kemampuan dan operator yang menjadi pilihan mereka.
Dan begitulah dasar dari android yang ada sekarang, dalam usia masuk 2 tahun, android ada di berbagai merk, ada yg murah , ada yang mahal, ada yg layar 2 inch, 3" , 4" bahkan 5" dan 7", ada yang kecepatan prosesornya 300Mhz, ada yang 1Ghz, dan ada yang lebih dari itu , ada yang berkeyboard,
ada yang berlayar sentuh kapasitif, resistif, berkamera depan, berkamera
3MP, 5MP, 8MP dll, juga dengan berbagai dukungan operator berbeda-beda, android fit di dalamnya.

Point ke 2. Andy menambahkan point ke 2. Karena kini google adalah raksasa IT, google punya kemampuan. Kalau google diam saja, maka dunia akan menghadapi Draconian Future --(draconian future mengacu kepada jaman Yunani ketika seorang bernama Draco menjadi pengatur hukum disana, dimana pelanggaran kecil saja mendapat hukuman yang berat)--- masa depan yang "sulit" dimana nanti di depan hanya
akan ada:

1 Orang
1 Perusahaan
1 Operating System
dan 1 Operator saja yang bisa jadi pilihan konsumen. That's the future we don't want. (dan sekarang yg baca bertanya-tanya siapa yang dimaksud oleh Andy Rubin sebagai 1 penguasa? , kuncinya adalah tahun 1984 :-))
Pembicaraan ditutup dengan kata2 ini:
Jadi jika kita adalah orang yang
percaya akan:
Keterbukaan,
percaya akan
Pilihan dan percaya akan Inovasi yang bisa dilakukan semua orang Selamat datang di Android! Semangat ini yang membawa Android terus berevolusi sampai sekarang, maka dalam 1,5 tahun kehadiran android, sudah dipercaya oleh:
59 Operator
48 Negara
21 OEM
100 ribu aplikasi
200ribu android baru diaktivasi setiap hari.
Data sekarang sepertinya jauh lebih banyak, data ini kira2 ada di bulan Juni-Juli 2010.

Sekarang, pada hari ini 21 Oktober 2010, android genap berumur 2 tahun. Dalam umur yang sangat muda, kita merasakah euforia nya merangsek semua aspek, silahkan buka semua grafik yang ada tentang android, semua menyatakan gerakan yang menaik, setiap hari berita-berita gadgets diisi oleh android, setiap beberapa hari android model baru di launching. Semua aspek , semua level konsumen hampir bisa menggunakan android sebagai pilihannya, mau yang murah dikepala 1 juta ada, mau yang tercanggih dan cepat ada, mau yang level mid ada, mau cdma, mau gsm, mau yang bisa hsdpa, mau yang 4G, semua ada.
Sebuah gerakan keterbukaan dan gratis (open source dan free) , membuat pandangan tentang sesuatu yang gratis biasanya tidak bagus, dijungkir balikkan. Lihat aplikasi2 dari google yang gratis tanpa harus bayar, we can say itu adalah aplikasi2 terbaik dibanding yang harus berbayar sekalipun. Lihat mereka yang cepat tanggap dan langsung berani menaiki perahu keterbukaan ini, misalnya Motorola, ketika diambang keterpurukan ketika tidak mampu bersaing dengan merk2 lain dalam hal inovasi, langsung menanjak bahkan memperoleh anugerah best smartphone 2009, dan sekarang adalah merk yang sangat berinovasi dengan android nya di banyak level. Dengan berani boss Motorola berkata :"kedepan motorola hanya akan membuat smartphone android :-) " Lihat HTC, sama2 langsung berani percaya kepada google dan menjadi partner terbaik, sekarang namanya bersinar di dunia sebagai pembuat smartphone kelas atas dan membukukan keuntungan naik 60% dalam setahun.
Samsung melakukan gebrakan, mengusung android dan langsung berani fight dengan sang raksasa iPhone, sekarang SGS terjual jutaan dalam waktu singkat, ada di banyak negara, dengan variasi type dan diusung operator kelas atas. Nokia , terlena dengan keberhasilannya yang panjang, lupa dan lambat berinovasi, sekarang sulit mengejar 2 raksasa , android dan iPhone. Hanya bisa mengejek ketika ditanya kenapa tidak ikut segera masuk ke kapal android, " hanya seperti anak kecil yang kencing dalam celana waktu musim dingin, untuk merasakan kehangatan sesaat" begitu kira2 komentar CEO Nokia, dan kini proyek meego nya masih harus berjuang keras membuktikan diri untuk bersaing dengan raksasa android dan iphone yang terus berlari berkejaran, setelah langkahnya membuat segala macam OVI untuk menyaingi rival penggerusnya BlackBerry kandas. Blackberry menyadari, dia sangat hebat di sosialita dan server, tapi untuk menggapai level emas smartphone terbaik masih harus digapai lebih keras, ketika usahanya berevolusi di blackberry OS 6 , BB Torch masih dianggap belum selevel duo raksasa. Ini seperti dalam sekolah SMA, biasanya ada seorang murid yang menjadi idola, ganteng, ramah tamah, banyak teman dan disukai banyak orang juga terkenal disekolah. Tapi nanti yang namanya ada dihalaman khusus di buku tahunan, dan terpajang namanya di dinding hall of fame sekolah adalah bukan yang terganteng dan banyak teman, tapi selalu : lulusan terbaik. Dan calon lulusan terbaik itu adalah android dan iPhone. Itulah fakta yang berbicara dalam 2 tahun ini, tentang keterbukaan, pilihan dan inovasi. Dan sekarang dipuncak pertarungan hanya ada 2 raksasa, android dan iPhone. (entahlah windows phone 7 akan jadi raksasa yg lain atau tetap akan ada 2 raksasa)
Mari saya bercerita sedikit tentang pengalaman saya dengan android, mengapa saya tergila2 dengan nya. Dulu tahun 2009 saya pernah bercerita tentang why i left blackberry and move on to android, ketika saya memutuskan berganti "kendaraan" dari bb ke android, padahal saat itu BB sedang ada di puncak, dan android baru nongol sebagai handset model ke 2 yang ada di pasaran. Sekarang sudah ada 100 bahkan lebih model handset android.
Saat itu android belum sehebat sekarang, sama seperti saya mengenang ketika
pertama mencoba iPhone 2G, saat itu iPhone juga belum sehebat sekarang. Akhir tahun 2009 google mengumumkan merelease the Nexus One, lompatan android pertama dengan spek tinggi yang melampaui spek iPhone 3Gs sekalipun, membuat oom Steve Jobs ngambek dengan mengatakan " kita tidak masuk ke bisnis mesin pencari, kenapa sekarang google masuk bersaing ke bisnis kita di smartphone!" ( I Love Steve Jobs, kisah hidupnya, visinya, speechnya luar biasa dan saya mengamini dia memang pantas menjadi icon yang membawa perubahaan besar bagi teknologi dunia).
Saya pernah bercerita juga tentang ini (di ketika google bermain cantik) bahwa ternyata dugaan oom Steve salah, google bermaksud lain ketika membuat Nexus One, dan hasilnya nyata, google hanya mendorong lebih jauh vendor2 lain untuk mengayuh lebih cepat, makanya dalam tahun 2010 ini perkembangan smartphone menjadi luar biasa cepat, speed tinggi, layar makin cantik, user interface makih hebat dll

Baru keluar yang terhebat, sebentar kemudian ada yang lebih hebat. Beberapa orang mengatakan : cape, baru beli yg terbaik rasanya sudah ada yang lebih baik lagi. Apple fanboy mengatakan, lebih baik apple, inovasinya jelas, setahun sekali, beli sekarang , tahun depan baru ganti lagi:-)
Android fanboy mengatakan, we want more! Let's release the new one with more power, more innovation now! Jangan tunda2 :-)
Sekitar bulan januari-februari lalu saya menjadi (kemungkinan) angkatan pertama yang memiliki nexus one, sekarang usianya menuju 1 tahun, betapa dalam perjalanan memilikinya saya menyaksikan perkembangan yang cepat. Juni 2010, kita mencoba OS android baru yang namanya Froyo 2.2, dan speed tiba2 naik menjadi 2,5 x lebih cepat. Entah sudah berapa puluh macam custom rom saya coba, hasil pengembangan otak2 encer dari luar dan dalam negeri yang menjukkan bakat talentanya. Entah sudah berapa ribu aplikasi saya coba dalam waktu yang singkat. Saya ingat ketika anak saya minta handphone nya diganti dari sebuah windows mobile yg berantakan ketika jatuh dari motor. Dia memilih iPhone, dan semenjak itu menjadi apple fanboy, cita2 nya 1, menabung untuk membeli iPhone terbaru dan sebuah Mac.

Dalam waktu singkat dia sudah jago ngehack iPhone, terampil jailbreak, sehingga memudahkan pekerjaan saya, pulang tinggal kasih iPhone customer ke tangan dia, besok bangun sudah selesai di jailbreak dan diisi aplikasi sampai penuh:-)

Waktu dia iseng nyoba2 nexus saya dia berkata: tidak sebagus dan selancar iPhone, saya iyakan. Saya senang isengi dia ketika ada satu aplikasi menarik, saya perlihatkan, dan besoknya dia berkutat akan cari lawannya di iPhone. Ini proses belajar buat dia dan saya untuk melihat lebih terbuka kemajuan dua raksasa. Keluhannya tentang iPhone kadang hanya masalah menjadi berat ketika terlalu banyak di hack, mendahului masanya bikin iPhone bisa multitasking, bisa dikelompokkan dll, dan kadang dia harus mulai dari awal lagi ketika akhirnya iPhone nya ngehang berkepanjangan. Dan lama2 dia mengeluh menantikan iPhone 4 yg tidak nongol2 , kata dia bosan mau diapain lagi iPhone yang sekarang :-) Saya jadi mengerti kenapa Oom Steve sebel dengan jailbreakers, it makes iPhone tidak menunjukkan karisma flawlesly nya lagi.
Disatu sisi saya melihat apple fanboys yang jago jailbreak rindu yang namanya inovasi segera, menambahkan apa yang dirasa kurang disana, yang kalau ditunggu harap2 cemas apakah akan dimasukkan dalam edisi iPhone berikutnya tahun depan. Oom Steve Jobs adalah orang yang perfectionist, jangan berharap akan masuk ranah wimax atau LTE, sebelum wimax dan LTE menjadi umum dan terlihat jalan baik. (saat iphone 2g keluar, dunia lagi test koneksi 3G)
Android berbeda, dia menurut saya seperti Star Trek, " to boldly go where no one has gone before..." makanya segera ada HTC Evo 4, samsung epic dan ada desire Z.
One day saya pulang bawa iPhone 4, anak saya begitu senang, langsung dia test, segala macam dia install termasuk film2 hasil convert nya. Ketika duduk bersama saya bilang ayo kita lihat siapa lebih snappy sekarang, pertama kita coba scroll, betapa kaget dia melihat, dulu sama iPhone 3G aja kalah snappy itu nexus, sekarang nexus yang sama bisa lebih snappy dari iPhone 4:-)
Dia tidak percaya , dibilangnya saya ganti sama handset android baru, setelah mencoba sendiri dia percaya itu nexus saya yang lama. Besoknya dia mengembalikan iPhone 4 nya, saya tanya kenapa, dia bilang dia tidak tertarik lagi, hanya mendapat gambar yang lebih bagus saja tidak ada yg bisa dioprek lebih jauh... tidak jauh beda sama iPhone nya yang lama. (saya rasa dia mengoprek terlalu jauh, sehingga apa yang ada sekarang di iPhone4 dulu sudah dirasakannya walau tidak sehebat pengalaman aslinya)


Pada cerita diatas saya bukan meledek iPhone jelek, nope sama sekali tidak, iPhone 4 sangat bagus. Beberapa kali saya tergoda untuk memakainya, tapi user experience nya belum nempel buat saya, seperti baju yang keren, tapi tidak membuat saya merasa nyaman.
Caranya mengolah email, notification, dan ketergantungan yang tidak henti kepada iTunes not fit for me walau aplikasi2 nya luar biasa hebat. Butuh 1 tahun dari iPhone 2G ke 3G untuk menikmati forwarding sms, dan copy paste, butuh 1 tahun untuk ke 3Gs untuk bisa punya kompas dan autofokus camera, dan butuh 1 tahun lagi untuk bisa multitasking di iPhone 4.
Setiap bulan semenjak memakai Nexus, saya mengalami seolah2 selalu memiliki handset baru, dulu bisanya hanya ini, sekarang bisa itu, dulu speed saya hanya segini, sekarang saya bisa melewati barriernya:-) Menurut saya ini adalah hasil dari keterbukaan dan inovasi setiap level yang boleh dilakukan semua orang. Saya sekarang sangat nyaman dengan Nexus one yang sangat cepat dan snappy, dan sudah tidak sabar menantikan inovasi di Gingerbread, android 3.0!
Keterbukaan bukan disukai semua orang, seperti baru saja Oom Steve dalam wawancara dengan macworld menyinggung masalah fragmentasi di android dan masalah keterbukaan android dibanding dengan ketertutupan apple.
Oom SJ menyinggung masalah android market, akan ada market dari bestbuy, dari amazon, dari verizon , vodafone dan dari google sendiri, (belum lagi market2 lokal) , dikatakan ini akan membuat developer bingung. (setiap cerita oom steve selalu bawa developers, bahwa apple adalah yang terbaik yang mengayomi developers, disatu sisi ini menunjukkan pengakuan bahwa iphone menjadi hebat karena inovasi dan dukungan developer? :-))
Sebelumnya masalah ini pernah dibawa menjadi pertanyaan ke google, why google membiarkan ada "toko" aplikasi lain selain android market? Tidakkah membuat google rugi?
Pertama google bercerita , bahwa komitmen mereka terhadap keterbukaan (open source) jelas, bolehnya dibuat toko aplikasi lain sah sah saja, ini dianggap memperkaya keterbukaan tersebut, developer boleh memilih mana yang fit buat mereka, sama dengan cerita diatas konsumen android boleh pilih type android mana dan operator mana yang dianggap paling fit buat mereka. Google tidak berbisnis jualan aplikasi, Oom Steve iya di appsore nya.
Tidak ada kerugian buat google ada toko aplikasi yg hasil penjualannya tidak masuk ke kas google, karena itu bukan core bisnis google, core bisnis google di iklan :-) Dengan banyaknya android, sekarang pertumbuhan hit iklan di android naik 5x lipat. Ini seperti memberi petani lahan gratis, ujung2 nya menang pilkada :-)
Kalau ada appstore lain di iphone tentu ini mengurangi pendapatan oom Steve secara signifikan, karena jualan lagu dan aplikasi disana sumbangan buat apple sangat-sangat besar. Kalau saya jadi Oom Steve, memang itu langkah logis paling cengli, harus bisa monopoli:-)


Masalah opensource android bukan hanya diuji di toko aplikasi, beberapa handset android keluar dengan mesin pencari bukan google, melainkan Bing dari microsoft atau Yahoo search.
Google diminta komentarnya, menurut pandangan orang2 itu memang kurang ajar, sudah jelas2 android punya google dan anda ganti mesin pencarinya dengan yg lain. Google dengan tenang hanya menjawab, "kalau kami melarang mesin pencari lain, bukankah itu mencederai semangat open source?" Makanya dengan free anda bisa mencari aplikasi pencari lain di market android, diantaranya Bing dan Yahoo search... :-) but kita2 tahu siapa yang bisa diandalkan. (kalau waktu itu gosip iPhone baru akan memakai Bing sebagai mesin pencari pengganti google menjadi kenyataan, bagaimana rasanya memiliki sebuah
iPhone? I thing you'll miss something big :-)
Di android ada banyak aplikasi untuk sebuah browser, xscope, dolphine HD, Opera, Fennec (firefox), skyfire dll... apa yang menurut kita lebih nyaman atau lebih baik silahkan dipakai bersama chrome lite bawaan android bahkan menggantikannya.
Butuh berapa generasi iPhone sampai opera dijinkan ada sebagai pendamping safari browser?
Fragmentasi diangkat besar2 oleh Oom Steve kemarin itu, sebagai masalah besar di android, salah satu contohnya bahwa butuh 100 lebih macam aplikasi Tweet deck (oom SJ keseleo menyebutnya TwitterDeck) untuk fit di 244 macam handset android (sekarang kita tahu ada 244 macam handset android, how fast, juni lalu di Google IO baru around 60-80 macam). Tapi ternyata besoknya dijawab oleh boss TweetDeck bahwa hanya ada 2 orang yang ngurusin aplikasi tweetdeck untuk android, menunjukkan fragmentasi hanya masalah kecil. Fragmentasi saya lihat terjadi kalau vendor lambat mengikuti arus, misal sony ericsson yang dari awal bikin handset di bulan Juni x10, dilanjutkan x10 mini, mini pro, dan sampai sekarang yang terbaru x8 tetap pakai donut 1.6 didalamnya, maka akan mengalami aplikasi2 baru tidak bisa jalan di handsetnya ketika developer membuatnya untuk OS yang lebih maju.
Kemungkinan dengan ini google mengajari ayo maju-maju, kalau nanti tidak inovasi kamu dilibas yang lain.

Jadi ketika mau ikut keberhasilan didalam perahu android, selain menghasilkan handset yang layak jual, vendor juga harus ikut mendayung, kalau tidak tertinggal dan dilupakan. Benar ada masalah fragmentasi di android, tapi no big deals seperti diceritakan diatas. Apakah masalah ini tidak ada di iPhone? Dengan rajinnya sekarang iPhone berperang dengan lock jailbreak, setiap beberapa saat ada upgrade, 4.0, 4.01. 4.02, 4.1 dan mau 4.2 . Kalau kita rajin mendownloadnya bayangkan berapa giga habis untuk OS ini, karena iphone OS nya sudah menyentuh 500-600 Mega:-)
Dan tidak semua aplikasi yang tadinya jalan di OS yang satu akan jalan di OS mendatang :-)
Oom Steve , senang dengan angka2, penjualan iPhone sekian juta, mengalahkan RIM dll (walau kemudian dibantah oleh RIM juga), jangan suka tergiur dengan angka2. Look at Nokia, terlalu asik dengan angka2 penjualannya sampai lupa berinovasi, dan a little too late sekarang untuk mengejar perahu iPhone dan android yg asik ngebut. Walau tahun 2012 symbian akan tetap nomer 1 dalam hal jumlah, tapi tidak lagi ada gengsi memakainya.
Jangan nanti suatu saat speech oom Steve yang memberikan banyak inspirasi hanya tinggal angka2...
Kalau oom Steve berhenti berinovasi, saya takut android juga berhenti, coz no one to fight for :-)


Selamat ulang tahun ke 2 android
Keep Open Source
Keep open for choices
Keep Innovation
Senang kamu hadir menjadi penyeimbang, so we don't face a draconian future.

kebijakan Pemerintah


Kebijakan Pemerintah
kebijakan yang diterjemahkan dari kata policy memang biasanya dikaitkan dengan keputusan pemerintah, karena pemerintahlah yang mempunyai wewenang atau kekuasaan untuk mengarahkan masyarakat, dan bertanggung jawab melayani kepentingan umum, contoh : BLT (Bantuan Langsung Tunai)
Kenapa dan Tujuan
Kenapa: Karena untuk menekan laju Inflasi
Tujuan: Untuk menanggung beban rakyat karena Inflasi

Pelaku Ekonomi


Pelaku Ekonomi
Setiap orang dalam memenuhi kebutuhannya, akan melakukan kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh setiap pelaku ekonomi berbeda-beda. Keluarga kalian setiap hari makan, berarti mereka telah melakukan kegiatan konsumsi (berperan sebagai konsumen). Namun berbeda ketika keluarga kalian bekerja.Apakah mereka dinamakan pelaku konsumsi? Orang yang bekerja berarti mereka telah melakukan kegiatan produksi. Dengan demikian dinamakan pelaku produksi. Bagaimana dengan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh pelaku ekonomi lainnya? Sama seperti keluarga kalian, mereka juga melakukan kegiatan ekonomi, namun aktivitas yang mereka lakukan berbeda.
Pelaku ekonomi merupakan pihak-pihak yang melakukan kegiatan ekonomi. Secara garis besar, pelaku ekonomi dapat dikelompokkan menjadi lima pelaku, yaitu rumah tangga, perusahaan, koperasi, masyarakat, dan negara. Setiap pelaku ekonomi ada yang berperan sebagai produsen, konsumen, atau distributor.

Menggolongkan Pelaku ekonomi utama dalam perekonomian Indonesia :

1. Rumah Tangga Konsumsi /RTK

Rumah tangga konsumsi merupakan unit ekonomi yang paling kecil. Rumah tangga konsumsi adalah pemilik atau penyedia jasa dari berbagai faktor produksi. Faktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga akan digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa. Rumah tangga konsumsi juga akan menggunakan barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan untuk memenuhi kebutuhannya.
Peran Rumah Tangga Konsumsi adalah :
1) Konsumen
2) Pemasok atau pemilik faktor produksi
Faktor produksi ada 4 macam yaitu :
1) Alam
2) Tenaga kerja
3) Modal
4) Skill/keahlian
Dari keempat faktor produksi tersebut yang termasuk faktor produksi asli yaitu alam dan tenaga kerja sedangkan faktor produksi turunan terdiri dari modal dan skill
Balas jasa dari faktor produksi yaitu :
1) Alam : sewa tanah
2) Tenaga kerja : upah/gaji
3) Modal : bunga modal
4) Skill/keahlian : laba

2. Rumah Tangga Produksi/RTP/Perusahaan

Perusahaan adalah suatu organisasi yang didirikan oleh satu atau beberapa orang yang bertujuan untuk menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat. Perusahaan merupakan tempat berlangsungnya produksi.
Peran Perusahaan sebagai pelaku ekonomi yaitu :
1) Produsen : menghasilkan barang dan jasa
2) Pengguna faktor produksi : menggunakan faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa
3) Agen pembangunan : membantu pemerintah dengan menjalankan kegiatan pembangunan
  
3. Pemerintahan

Pemerintahan mencangkup semua lembaga atau badan pemerintahan yang memiliki wewenang dan tugas mengatur ekonomi. Dan pemerintah terjun langsung dalam kegiatan ekonomi melalui perusahaan negara (BUMN/BUMD).
Peran Pemerintah sebagai pelaku ekonomi yaitu :
1) Pengatur : mengatur perekonomian negara sehingga tercipta stabilitas ekonomi agar tidak merugikan masyarakat
a) pengaturan ekonomi secara langsung
contoh : perizinan, pengendalian lingkungan, pembayaran pajak, peraturan biaya tarif, penghapusan peraturan-peraturan yang dinilai menghambat pertumbuhan ekonomi
b) pengaturan ekonomi secara tidak langsung
contoh : pemberian insentif bagi produsen untuk memproduksi barang tertentu, himbauan pemerintah agar konglomerat menyerahkan 2,5% keuntungannya untuk mengentaskan kemiskinan
2) Konsumen : membutuhkan barang dan jasa dalam menjalankan tugasnya
3) Produsen : menghasilkan barang dan jasa melalui perusahaan milik negara (BUMN dan BUMD)
Regulasi : pengaturan kegiatan ekonomi secara langsung, sehingga pemerintah dapat menata kehidupan perekonomian sedemikian rupa sehingga tidak ada satu pihak pun yang dirugikan
Deregulasi : upaya penghapusan regulasi yang dinilai menghambat perekonomian

4. Masyarakat Luar Negeri

Peranan masyarakat luar negeri sebagai pelaku ekonomi adalah:
1) Perdagangan
2) Pertukaran tenaga kerja
3) Penanaman modal
4) Pemberian pinjaman
5) Pemberian bantuan